Tips Mencari Sofa Baru

MENENTUKAN sofa yang akan dibeli sekilas merupakan hal yang mudah. Padahal memilihnya tidak sekadar ditentukan oleh budget,trend dan selera. Apalagi jika Anda akan memilih sofa untuk keluarga. Sofa ini nantinya akan ditempatkan di ruang keluarga yang akan mendukung suasana keluarga Anda semakin hangat dan akrab. Kira-kira apa sajakah yang perlu di pertimbangkan.

1. Ukuran

Semakin besar ukuran sofa akan semakin memakan ruang. Jika ruang keluarga Anda ada di lantai atas, pertimbangkan berat dan tingginya sehingga bisa melewati tangga. Selebihnya, jika Anda mempunyai keluarga kecil dengan dua anak, usahakan sofa tersebut bisa untuk bersantai menonton televisi atau film seluruh anggota keluarga.

2. Model Netral

Model sofa yang kaku seperti di kantor, walaupun empuk tidak cocok dijadikan sofa keluarga karena terkesan kurang hangat. Demikian juga sofa dengan model Cleopatra yang lebih cocok untuk bersantai sendirian.

3. Gaya Hidup

Selain model yang up to date, bahan yang dipilih untuk sofa bisa mencerminkan gaya hidup Anda dan keluarga. Sofa dengan balutan kulit imitasi memang bisa lebih tahan noda, apalagi jika Anda masih mempunyai anak balita yang bisa-bisa membuat sofa Anda kotor jika berbahan satin atau beludru. Namun jika tetap memutuskan untuk memilih kulit imitasi, tidak salah juga, siasati dengan kain penutup yang bisa lebih sering diganti jika kotor. Selain itu Anda juga bisa berkreasi dengan motif kain, hasilnya sofa Anda tampak selalu bersih dan baru.

4. Komponen

Selain tiga hal di atas, pertimbangkan pula unsur kenyamanan dan keamanan yang lain. Misalnya, apakah rangka sofa yang Anda butuhkan berbahan kayu atau besi, juga komponen busa yang bertanggung jawab untuk menjaga tekstur sofa, selain kumparan pegas yang harus padat dan tak mudah melar.

5. Biaya

Pertimbangkan faktor biaya, jika Anda beli sofa yang merupakan mass product di toko mebel, mungkin harganya rata-rata, dan satu model bisa dijual dalam jumlah banyak. Namun jika Anda akan memesan dengan desain khusus, harga relatif lebih mahal karena ongkos produksi jadi berlipat. Jika tidak memungkinkan keduanya, coba intip di tempat penjualan sofa bekas, siapa tahu ada yang cocok bentuk dan kebutuhan Anda. Jika bentuk sesuai keinginan tetapi kain pelapis tidak sesuai, Anda tinggal mengganti sesuai keinginan. Sofa Anda pun jadi baru kembali.